Penemu Sound Horeg - Thomas Alfa Edi Sound
Dunia maya Indonesia sedang dipenuhi oleh sosok yang unik dan menghibur. Netizen memberinya julukan khas yaitu Thomas Alva Edi Sound Horeg, plesetan dari nama ilmuwan penemu, Thomas Alva Edison.
Fenomena ini bermula dari viralnya teknologi sound system menggelegar di berbagai acara hajatan dan karnaval di Jawa Timur.
Ahmad Abdul Aziz alias Memed Potensio, pria asal Kabupaten Blitar ini, belakangan ramai dibicarakan setelah dijuluki sebagai penemu sound horeg di Indonesia. Julukan jenaka ini mencerminkan pengakuan masyarakat terhadap kontribusinya dalam mempopulerkan tren musik bervolume tinggi dan bass menggelegar.
👤 Sosok Dibalik Julukan Thomas Alfa Edi Sound
Abdul Azis alias Memed Potensio adalah teknisi sound horeg yang mendapat julukan Thomas Alfa EdiSound Horeg.
- Foto-fotonya beredar luas di media sosial: wajah sayu, mata sembab seperti kurang tidur, rambut agak keriting.
- Penampilan unik ini membuatnya jadi bahan meme.
- Ekspresi datar dan kantung mata hitam akibat begadang meracik bass menggelegar menjadi trademark-nya.
🎚️ Perjalanan Karir Penemu Sound Horeg
Memed (29) mengaku passion di dunia sound system sudah ia tekuni sejak kecil, meski tanpa latar belakang pendidikan formal.
- Dikenal sebagai teknisi Brewog Audio, selalu siap mengoperasikan sound system di berbagai acara.
- Juga memproduksi musik remix bergaya DJ Funkot.
- Kombinasi teknisi dan DJ membuatnya dihormati di komunitas audio Indonesia.
🚀 Viral Berkat Dedikasi & Kerja Keras
Fenomena “sound horeg” dalam beberapa bulan terakhir mengguncang media sosial.
Dentuman bass jadi pengiring hajatan, karnaval, hingga tren di TikTok.
Di tengah tren ini, Memed Potensio muncul sebagai figur sentral.
Kendati kontroversial, ia telah menjadi simbol budaya rakyat yang kini beradaptasi ke dunia digital.
😎 Reaksi Memed Terhadap Julukan
Menghadapi viralitas dan julukan jenaka, Memed santai:
“Julukan penemu itu cuma lucu-lucuan, bentuk pengakuan masyarakat,” jelas sebuah sumber.
Memed memahami bahwa sebutan ini adalah apresiasi atas dedikasinya di dunia sound horeg.
⚖️ Kontroversi & Fatwa MUI Jawa Timur
Fenomena ini tidak lepas dari kontroversi.
Ketua MUI Jawa Timur menyatakan bahwa sound horeg haram jika mengganggu orang lain.
Meski begitu, Memed tetap konsisten dengan profesinya, menyadari setiap inovasi pasti menuai pro dan kontra.
📱 Dampak Sosial Media & Budaya Digital
- Kreator konten banyak menjadikan sosok Memed sebagai bahan kreativitas.
- Fenomena ini membuktikan kekuatan media sosial dalam mengangkat tokoh lokal menjadi ikon nasional.
- Memed merepresentasikan semangat pekerja keras Indonesia yang berkarya meski penuh keterbatasan.
💼 Prospek Karir & Masa Depan
Popularitas membuka banyak peluang baru:
- Tawaran endorsement dan kolaborasi
- Pengembangan bisnis sound system
- Brand personal “Thomas Alfa Edi Sound” yang semakin bernilai
🌟 Inspirasi dari Sosok Sederhana
Kisah Memed Potensio menunjukkan:
- Kesuksesan bisa lahir dari passion dan dedikasi, bukan latar belakang mewah.
- Dari hajatan hingga selawatan, ia membuktikan versatilitas dan adaptabilitas.
- Profesi apapun bisa jadi mulia jika ditekuni dengan serius.
📝 Kesimpulan: Fenomena yang Menginspirasi
Thomas Alfa Edi Sound alias Memed Potensio telah menjadi fenomena unik dalam lanskap digital Indonesia.
Dari teknisi sound biasa, ia berevolusi menjadi ikon viral yang menginspirasi banyak orang.
Kehadirannya dalam tren sound horeg membuktikan bahwa:
- Setiap orang bisa menjadi viral dengan keunikan & konsistensi.
- Kesuksesan bisa datang dari kalangan grassroots.
Memed Potensio – Thomas Alfa Edi Sound adalah bukti nyata bahwa passion dan dedikasi bisa mengangkat seseorang dari anonimitas menjadi ikon yang dikenal jutaan orang Indonesia.